Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar Didampingi Sekretaris Provinsi, Muhammad Idris dan Sejumlah Pimpinan OPD Saat Rapat Kerja Pimpinan Evaluasi Triwulan I, melalui Vidio Conference yang berlangsung di ruang oval Kantor Gubernur Sulbar.
Jalurnusantara.com- Mamuju- Kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar meminta untuk segera melakukan langkah refocusing anggaran tanpa terkecuali. Menyampaian tersebut disampaikan pada, rapat kerja pimpinan evaluasi triwulan I, melalui Vidio Conference yang berlangsung di ruang oval Kantor Gubernur Sulbar, Rabu, 15 April 2020.
Ia menjelaskan, Sebagaimana arahan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, melalui video Conference baru-baru ini yang meminta agar seluruh Pemeritah Daerah (Pemda) agar lebih responsif terhadap refocusing anggaran dalam penanganan Covid-19.
” Terkait penanganan Covid-19, agar semua OPD serius menyikapi hal itu, dengan ikut terlibat aktif dan bekerja lebih keras lagi, terlebih khusus bidang kesehatan dan stimulan ekonomi,” tandasnya.
Terkait dengan refocusing anggaran, sesuai yang diminta oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), untuk penanganan Covid-19, Ali Baal meminta kepada seluruh semua OPD agar dapat melaksanakan arahan dua Kementerian it dengan serius, sebab saat ini tidak ada lagi bicara program dan kegiatan yang normal di tengah pandemi Covid-19, selain itu, selain itu, dalam proses refocusing anggaran , Ia meminta agar proses refocusing anggaran ini, OPD melibatkan pihak pengawas dan APIP agar tidak bermasalah di kemudian hari.
“Kita tidak berada dalam situasi yang normal, tidak ada pilihan lain kecuali segera melakukan perubahan semua komponen belanja, yang harus digeser sampai 50 persen sesuai dengan kebijakan pusat,”tandas mantan Bupati Polman itu.
Ali Baal pada kesempatan tersebut juga menghimbau kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD), terus memperbaiki dan menyempurnakan indikator kinerja 2020 dan 2021, sehingga dapat sesuai dengan tuntutan di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan standar nasional.
“Hal lain yang juga harus ditingkatkan dan diperbaiki, adalah terkait tugas-tugas utama, yakni pengelolaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP), Reformasi Birokrasi (RB), Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK),” sebutnya.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada semua OPD, atas pencapaian kinerja triwulan I 2020, baik fisik maupun keuangan.
“Kami sangat apresiasi, karena kita tetap semangat untuk terus bekerja dengan baik, walapun kita dalam tekanan wabah Covid-19. Saya berharap rapat ini dapat memberi manfaat bagi kita semua,” ucap Ali Baal. (Humas Pemprov/PNG)
